Alisya…
Kesunyian yang sempurna
Ku picingkan sebelah mata
Tuk menerawang wujud maya bila masih ada cahaya
Ku telusuri kerapuhan sebuah diri yang mati
Karena tercaci di lipatan sebuah hati
Apakah sosok itu tengah diam
Atau menjerit-jeritkan luka batin yang dalam
Atau memang diam
Menyulam pinta agar bintang terhiasi oleh malam
Dia tercipta begitu sempurna
Hanya bila melewati syaraf-syaraf mati rasa
Yang mengakar dalam dua lingkar mata
Alisya …
Apakah balutan raga dan sukma ini salah
Bila hanya diam mencari kedamaian
Apakah satuan jasmani rohani ini kalah
Bila memeluk cinta dalam angan
Alisya…
Sebuah kesunyian yang menuntunku kepada harapan
Bersamanya dalam suatu keabadian
0 komentar:
Posting Komentar